E Codes
E100 Curcumin, turmeric [Colouring] halal
E101 Riboflavin (Vitamin B2), formerly called lactoflavin (Vitamin G) [Colouring] [likely to be GM] mushbooh
E101a Riboflavin-5′-Phosphate [Colouring] [likely to be GM] mushbooh
E102 Tartrazine [Colouring] [possible allergic reaction] halal
E103 Chrysoine Resorcinol [Colouring] ?
E104 Quinoline Yellow [Colouring] [possible allergic reaction] halal
E105 Fast Yellow AB [Colouring] ?
E106 Riboflavin-5-Sodium Phosphate [Colouring] mushbooh
E107 Yellow 2G [Colouring] ?
E110 Sunset Yellow FCF, Orange Yellow S [Colouring] halal
E111 Orange GGN [Colouring] ?
E120 Cochineal, Carminic acid, Carmines [Colouring] [animal origin] haram
E121 Orcein, Orchil [Colouring] ?
E122 Carmoisine, Azorubine [Colouring] halal
E123 Amaranth [Colouring] halal
E124 Ponceau 4R, Cochineal Red A, Brilliant Scarlet 4R [Colouring] halal
E125 Scarlet GN [Colouring] ?
E126 Ponceau 6R [Colouring] ?
E127 Erythrosine [Colouring] halal
E128 Red 2G [Colouring] halal
E129 Allura Red AC [Colouring] halal
E130 Indanthrene blue RS [Colouring] ?
E131 Patent Blue V [Colouring] halal
E132 Indigo carmine, Indigotine [Colouring] halal
E133 Brilliant Blue FCF [Colouring] halal
E CODE dala pewarna makanan dan status yang masih kabur.....
Dicatat oleh walid_umi on Selasa, 20 Januari 2009Petikan warKah ilmu ini sedikit sebanyak diharapkan dapat membuka minda kita sebagai muslim....banyak "racun" yang dapat mengkaburi hati.... memalapkan jernih jiwa seorang muslim...renungkan dan fikirkan...bertindak mengikut akal yang waras....lakukan sesuatu untuk berubah.....serta cabaran bagi yang berilmu untuk menyumbang sesuatu bagi kemashlahatan ummah
Bagi konsumer di Sungai Petani, sudah ada alternatif bagi penggemar oriental cuisine meal... sama-sama nantikan kemunculannya.....
Wednesday, 16 April 2008
Halal Guide -- Seorang juru masak yang kebetulan muslim disebuah restoran Jepang mengakui bahwa arak itu haram hukumnya. Tetapi dia mengaku mendapat ilmu dari gurunya bahwa untuk masakan tertentu harus menggunakan arak tertentu pula. Kalau tidak pakai arak, masakan itu akan hambar dan tidak enak. Rasa arak memang sulit didefinisikan. Bukan karena alkoholnya, tetapi justru flavour dan aroma yang muncul itulah yang menghasilkan rasa tertentu. Malangnya arak telah dikembangkan berabad-abad dan diyakini sebagai bahan masakan yang lezat. Arak ditemukan hampir disemua suku bangsa sebagai bagian dari tradisinya.Di Cina, minum arak sudah menjadi budaya yang tak terpisahkan. Oleh karena itu kita mengenal dewa mabuk dalam cerita-cerita kungfu. Di Jepang budaya minum Sake telah terjadi selama berabad-abad. Di Eropa ada anggapan bahwa softdrink dan jus buah berkonotasi dengan anak-anak. Oleh karena itu pesta tanpa minuman keras dikatakan sebagai pestanya anak-anak.Budaya minuman keras rupanya bukan hanya monopoli budaya asing. Di Indonesia minuman memabukan itu telah dikenal dalam adat berbagi daerah di Indonesia. Orang Bali mengenal Brem, orang Jawa mengenal tuak, orang Sulawesi Utara mengenal Cap Tikus, dan berbagai minuman sejenis lainnya di daerah-daerah.Kesukaan pada minuman keras itu rupanya juga berimbas pada masakan dan makanan lainnya. Kegemaran akan aroma dan rasa khas yang terdapat pada arak itu ingin juga dimasukkan pada masakan. Oleh karena itu mulailah berbagai masakan dicampur dengan arak guna mendapatkan sensasi khas minuman keras.Budaya itu telah mengakar dan berlangsung secara turun-menurun hingga saat ini. Karena lekatnya masyarakat dengan barang haram itu, maka masakan itu menjadi kurang enak jika tidak ditambah arak. Sebenarnya enak dan tidak enak itu tipis sekali batasannya. Bagi orang Jawa yang sejak kecil sudah biasa makan terasi, tentu saja makan terasa hambar tanpa sambal terasi. Sebaliknya orang eropa akan nyengir diberi makan berterasi karena memang tidak biasa. Demikian juga dengan keju yang di fermentasikan.Bagi orang Eropa, makan berbagai fermented cheese adalah hal yang menarik. Tetapi bagi anda yang tidak biasa akan menganggapnya masakan busuk. Rasa sangat dipengaruhi oleh latar belakang budaya, lingkungan sejak kecil dan faktor kebiasaan. Orang Belanda yang sudah lama hidup di Indonesia akan sangat menikmati hidangan asli Indonesia, karena sudah terbiasa. Demikian juga anak Indonesia yang lahir dan besar di Eropa, atau di biasakan dengan gaya Eropa akan lebih menikmati keju dan salad atau oncom.Saat ini berbagai masakan banyak menggunakan arak sebagai bahan penyedap. Meskipun dalam proses pemasakannya alkohol telah terbang, tetapi rasa dan aroma arak masih tetap menempel pada masakan tersebut. Hal yang sama akan terjadi pada masyarakat, karena dibiasakan dengan rasa dan aroma arak lama-lama masakan itulah yang dianggapnya enak. Konsumen akan lebih akrab dengan rasa dan aroma arak itu dibanding masakan lain.Kalau sudah demikian, maka benarlah anggapan sang juru masak tadi, bahwa masakan tanpa arak akan hambar. Hambar dan enak yang serba relatif, yang tercipta karena mitos yang ditanamkan selama bertahun-tahun. Mungkin oleh arak secara langsung, mungkin dari masakan yang menggunakan arak, atau mungkin juga dari flavour atau bahan perasa yang mengarah kepada arak
oleh Nur Wahid (LP POM MUI)
Setiap hari ku gagahi untuk menelan kapsul-kapsul Herba HPA...amat payah untuk menelan 14 kapsul setiap pagi bagi sesiapa yang masih baru mencuba, tapi bagi diri ku yang sudah disiplin serta istiqamah dengan Herba, semua ini ku anggapkan seperti makanan harian......
dibawah ini disertakan senarai ubatan merbahaya....
Maklumat diperolehi dari Bahagian Perkhidmatan Farmasi Kementerian Kesihatan
UBAT PERANGSANG SEKS YANG DIBATALKAN PENDAFTARAN
1. Shitek Tongkat Ali Plus (Capsule 400mg)
2. Longeria Capsule
3. Oyster Plus
4. Orgacare Unik Plus 1
5. Cheng Fui Yen
6. Baikewan
7. Shentann
8. Burung Merak Emas Hua dan Tablet Ubat Batuk
9. Golden Lion
10. Herb — U
11. Ching Du Yan
12. Tongkat Ali Plus
UBAT PERANGSANG SEKS TIDAK BERDAFTAR
1. America Play-Girl
2. Cap Naga
3. 999
4. Dieda Zhentong Gao
5. Joi 6. Ju Wu Ba
7. Kuangqingfen
8. Lang Yi Hao
9. Young’s Return Capsule
10. Shexiang Zhitongtiegao
11. Storm
12. Ubat Cap Harimau
13. Ubat gambar labah-labah
14. Warrior Performance
15. Wu Biau Li
16. Zhuang Gu Gao
17. Balpirik Ekstra Kuat
18. Esha Ekstrak Kapsul
19. Esha Khusus Untuk Priya
20. Mixagrip
21. Monalisa Kembali Gadis
22. Mustika Rapet
23. Pil Kita
24. Pil Manjakani Sari Rapat
25. Ubat Kuat Pil Kita
UBAT TRADISIONAL MENGGUNAKAN NOMBOR PENDAFTARAN PALSU
1. M-Man
2. Blue Boy
3. Stallion Capsule
4. Abang Boleh
5. V-Stone
6. King Kong Energy Tablet
7. Hero Bau Dan
8. Strong Man
9. New Rambo
10. Da Zhang Fu
11. Joi
KESAN BAHAN KIMIA ATAU RACUN YANG DIHARAMKAN JIKA DIAMBIL BERLEBIHAN:
Tadalafil
Kesan mudarat bagi mereka yang menghadapi masalah jantung dan kencing manis.
Steroid
Dadah yang mempunyai fungsi kuat hingga mempercepatkan pereputan tulang.
Cialis dan Sildanafil
Sakit kepala, sakit perut, masalah pernafasan, cirit-birit dan sakit tulang belakang.
Phentermine
Kemurungan, psikosis dan halusinasi, risiko tekanan darah tinggi, sakit jantung dan sakit kepala.
Sibutramine
Kandungan pada ubat langsing yang boleh mengurangkan selera makan, tetapi mempercepatkan denyutan jantung dan meningkatkan tekanan darah
Sekiranya kita masih terLena dari memerhatikan senario berbahaya seperti ini...segeralah seDar, dan marilah amalkan herba-herba Nusantara kita , siapa lagi yang mahu menyokong herba tradisi turun temurun jika bukan kita????
Label: ayuh amalkan Herba HPA
Dari Abdullah bin 'Amr r.a., Rasulullah s.a.w. bersabda:"Sampaikanlah PesanKu Biarpun Satu Ayat..."
Kita mempunyai pengetahuan agama saja tetapi TIDAK FAHAM, TIDAK BERLANDASKAN tatatertib agama, tidak membawa apa-apa erti sebenarnya. Jika tidak, tak kan majalah mastika mendedahkan, ada pelajar tahfiz lelaki dan perempuan, telah bersekedudukan, telah menggugurkan....astaghfiruLLah, minta dijauhkan dari ku Ya ALLAH
Jika kita faham agama anutan kita, takkan perempuan sekarang pakai tudung litup, tapi mulut jahat, hati jahat. Bertudung tetapi pakaian, ikut bentuk badan, pakai seluar ketat sehingga segala celah-celah tersembunyi pun nampak, pakai tudung tetapi, kain baju kurung terkoyak kain sampai atas dari paras lutut... Pakai tudung tapi dada luas terbuka....Itu maknanya kita tak faham apa makna agama yang kita anuti...Apa makna suruhan menutup aurat yang merangkumi luaran dan dalaman...Syaitan dalam menggoda manusia memiliki berbagai cara strategi, dan yang sering dipakai adalah dengan memanfaatkan hawa nafsu, yang memang memiliki kecenderungan mengajak kepada keburukan (ammaratun bis su').
Syaitan seakan mengetahui kecenderungan nafsu kita, dia terus berusaha agar manusia keluar dari garis yang telah ditentukan Allah, termasuk melepaskan hijab atau pakaian muslimah.
Berikut adalah cara bertahap:
I. Menghilangkan Definisi Hijab Dalam tahap ini syaitan membisikkan kepada para wanita, bahawa pakaian apapun termasuk hijab (penutup) itu tidak ada kaitannya dengan agama, ia hanya sekadar pakaian atau gaya hiasan bagi para wanita. Jadi tidak ada pakaian syar'i, pakaian, dengan apa pun bentuk dan namanya tetap pakaian. Sehingga akibatnya, ketika zaman telah berubah, atau kebudayaan manusia telah berganti, maka tidak ada masalah pakaian ikut ganti juga.
Demikian pula ketika seseorang berpindah dari suatu negeri ke negeri yang lain, maka harus menyesuaikan diri dengan pakaian penduduknya, apapun yang mereka pakai. Berbeza halnya jika seorang wanita berkeyakinan, bahawa hijab adalah pakaian syar'i (identiti keislaman), dan memakainya adalah ibadah bukan sekadar gaya ( fesyen ).
Biarpun hidup bila saja dan di mana saja, maka hijab syar'i tetap dipertahankan. Apabila seorang wanita masih bertahan dengan prinsip hijabnya, maka syaitan beralih dengan strategi yang lebih halus.
Caranya? Pertama, Membuka Bahagian Tangan Telapak tangan mungkin sudah kebiasaannya terbuka, maka syaitan membisikkan kepada para wanita agar ada sedikit peningkatan model yakni membuka bahagian hasta (siku hingga telapak tangan). "Ah tidak apa-apa, kan masih pakai jilbab dan pakai baju panjang? Begitu bisikan syaitan. Dan benar si wanita akhirnya memakai pakaian model baru yang menampakkan tangannya, dan ternyata para lelaki melihatnya juga seperti biasa saja. Maka syaitan berbisik," Tu.. tidak apa-apa kan?
Kedua, Membuka Leher dan Dada Setelah menampakkan tangan menjadi kebiasaan, maka datanglah syaitan untuk membisikkan perkara baru lagi. "Kini buka tangan sudah menjadi lumrah, maka perlu ada peningkatan model pakaian yang lebih maju lagi, yakni terbuka bahagian atas dada kamu." Tapi jangan sebut sebagai pakaian terbuka, hanya sekadar sedikit untuk mendapatkan hawa, agar tidak panas. Cubalah! Orang pasti tidak akan peduli, sebab hanya sebahagian kecil sahaja yang terbuka.
Maka dipakailah pakaian fesyen terbaru yang terbuka bahagian leher dan dadanya dari yang fesyen setengah lingkaran hingga yang fesyen bentuk huruf "V" yang tentu menjadikan lebih terlihat lagi bahagian sensitif lagi dari dadanya.
Ketiga, Berpakaian Tapi Telanjang Syaitan berbisik lagi, "Pakaian mu hanya gitu-gitu saja, yak "cool" cari fesyen atau bahan lain yang lebih bagus! Tapi apa ya? Si wanita berfikir. "Banyak fesyen dan kain yang agak tipis, lalu bentuknya dibuat yang agak ketat biar lebih sedap/cantik dipandang," syaitan memberi idea baru. Maka tergodalah si wanita, di carilah fesyen pakaian yang ketat dan kain yang tipis bahkan transparent. "Mungkin tak ada masalah, kan potongan pakaiannya masih panjang, hanya bahan dan fesyennya saja yang agak berbeza, biar nampak lebih feminin," begitu dia menokok-nambah.
Hasilnya pakaian tersebut akhirnya membudaya di kalangan wanita muslimah, makin hari makin bertambah ketat dan transparent, maka jadilah mereka wanita yang disebut oleh Nabi sebagai wanita kasiyat 'ariyat (berpakaian tetapi telanjang).
Keempat, Agak di Buka Sedikit Setelah para wanita muslimah mengenakan pakaian yang ketat, maka syaitan datang lagi. Dan sebagaimana biasanya dia menawarkan idea baru yang sepertinya "cool" dan "vogue", yakni dibisiki wanita itu, "Pakaian seperti ini membuat susah berjalan atau duduk, soalnya sempit, apa tak sebaiknya di belah hingga lutut atau mendekati paha?" Dengan itu kamu akan lebih selesa, lebih kelihatan lincah dan energik." Lalu dicubalah idea baru itu, dan memang benar dengan dibelah mulai dari bahagian bawah hingga lutut atau mendekati paha ternyata membuat lebih selesa dan leluasa, terutama ketika akan duduk atau naik kenderaan. "Yah.... tersingkap sedikit tak apa-apa lah, yang penting enjoy," katanya.
Inilah tahapan awal syaitan merosak kaum wanita, hingga tahap ini pakaian masih tetap utuh dan panjang, hanya fesyen, corak, potongan dan bahan saja yang dibuat berbeza dengan hijab syar'i yang sebenarnya. Maka kini mulailah syaitan pada tahap berikutnya.
II. Terbuka Sedikit Demi Sedikit Kini syaitan melangkah lagi, dengan tipu daya lain yang lebih "power", tujuannya agar para wanita menampakkan bahagian aurat tubuhnya.
Pertama, Membuka Telapak Kaki dan Tumit Syaitan Berbisik kepada para wanita, "Baju panjang benar-benar tidak selesa, kalau hanya dengan membelah sedikit bahagiannya masih kurang leluasa, lebih elok kalau dipotong sahaja hingga atas mata kaki." Ini baru agak longgar. "Oh...... ada yang yang terlupa, kalau kamu pakai baju sedemikian, maka jilbab yang besar tidak sepadan lagi, sekarang kamu cari jilbab yang kecil agar lebih serasi dan sepadan, ala....... orang tetap menamakannya dengan jilbab."
Maka para wanita yang terpengaruh dengan bisikan ini terburu-buru mencari fesyen pakaian yang dimaksudkan. Tak ketinggalan kasut tumit tinggi, yang kalau untuk berjalan, dapat menarik perhatian orang. Kedua, Membuka Seperempat Hingga Separuh Betis Terbuka telapak kaki telah biasa ia lakukan, dan ternyata orang yang melihat juga tidak begitu ambil peduli. Maka syaitan kembali berbisik, "Ternyata kebanyakan manusia menyukai apa yang kamu lakukan, buktinya mereka tidak ada reaksi apa-apa, kecuali hanya beberapa orang. Kalau langkah kakimu masih kurang leluasa, maka cubalah kamu cari fesyen lain yang lebih menarik, bukankah kini banyak skirt separuh betis dijual di pasaran?
Tidak usah terlalu terdedah, hanya terlihat kira-kira sepuluh centimetre saja." Nanti kalau sudah biasa, baru kamu cari fesyen baru yang terbuka hingga separuh betis." Benar-benar bisikan syaitan dan hawa nafsu telah menjadi penasihat peribadinya, sehingga apa yang saja yang dibisikkan syaitan dalam jiwanya dia turutkan. Maka terbiasalah dia memakai pakaian yang terlihat separuh betisnya kemana saja dia pergi.
Ketiga, Terbuka Seluruh Betis Kini di mata si wanita, zaman benar-benar telah berubah, syaitan telah berhasil membalikkan pandangan jernihnya. Terkadang si wanita berfikir, apakah ini tidak menyelisihi para wanita di masa Nabi dahulu. Namun bisikan syaitan dan hawa nafsu menyahut, "Ah jelas tidak, kan sekarang zaman sudah berubah, kalau zaman dulu para lelaki mengangkat pakaiannya hingga setengah betis, maka wanitanya harus menyelisihi dengan menjulurkannya hingga menutup telapak kaki, tapi kini lain, sekarang banyak lelaki yang menurunkan pakaiannya hingga bawah mata kaki, maka wanitanya harus menyelisihi mereka iaitu dengan mengangkatnya hingga setengah betis atau kalau perlu lebih ke atas lagi, sehingga nampak seluruh betisnya."
Tetapi? apakah itu tidak menjadi fitnah bagi kaum lelaki," bersungut. "Fitnah? Ah...... itu kan zaman dulu, di masa itu kaum lelaki tidak suka kalau wanita menampakkan auratnya, sehingga wanita-wanita mereka lebih banyak di rumah dan pakaian mereka sangat tertutup. Tapi sekarang sudah berbeza, kini kaum lelaki kalau melihat bahagian tubuh wanita yang terbuka, malah senang dan mengatakan ooh atau wow, bukankah ini bererti sudah tidak ada lagi fitnah, kerana sama- sama suka? Lihat saja fesyen pakaian di sana-sini, dari yang di pasar malam hingga yang berjenama di pusat membeli belah, semuanya memperagakan fesyen yang dirancang khusus untuk wanita maju di zaman ini. Kalau kamu tidak mengikutinya, akan menjadi wanita yang ketinggalan zaman."
Demikianlah, maka pakaian yang menampakkan seluruh betis akhirnya menjadi kebiasaan, apalagi ramai yang memakainya dan sedikit sekali orang yang mempersoalkannya. Kini tibalah saatnya syaitan melancarkan tahap terakhir dari tipu dayannya untuk melucuti hijab wanita.
III. Serba Mini Setelah pakaian yang menampakkan betis menjadi pakaian sehari-harian dan dirasa biasa-biasa saja, maka datanglah bisikan syaitan yang lain. "Pakaian memerlukan variasi, jangan yang itu-itu saja, sekarang ini fesyen skirt mini, dan agar sepadan, rambut kepala harus terbuka, sehingga benar-benar kelihatan indah."
Maka akhirnya skirt mini yang menampakkan bahagian bawah paha dia pakai, bajunya pun bervariasi, ada yang terbuka hingga lengan tangan, terbuka bahagian dada sekaligus bahagian punggungnya dan berbagai fesyen lain yang serba pendek dan mini.
Koleksi pakaiannya sangat beraneka ragam, ada pakaian untuk berpesta, bersosial, pakaian kerja, pakaian rasmi, pakaian malam, petang, musim panas, musim sejuk dan lain-lain, tak ketinggalan seluar pendek separuh paha pun dia miliki, fesyen dan warna rambut juga ikut bervariasi, semuanya telah dicuba. Begitulah sesuatu yang sepertinya mustahil untuk dilakukan, ternyata kalau sudah dihiasi oleh syaitan, maka segalanya menjadi serba mungkin dan diterima oleh manusia.
Hingga suatu ketika, muncul idea untuk mandi di kolam renang terbuka atau mandi di pantai, di mana semua wanitanya sama, hanya dua bahagian paling ketara saja yang tersisa untuk ditutupi, kemaluan dan buah dada. Mereka semua mengenakan pakaian yang sering disebut dengan "bikini". Kerana semuanya begitu, maka harus ikut begitu, dan na'udzubillah bisikan syaitan berhasil, tujuannya tercapai, "Menelanjangi Kaum Wanita."
Selanjutnya terserah kamu wahai wanita, kalian semua sama, telanjang di hadapan lelaki lain, di tempat umum. Aku berlepas diri kalau nanti kelak kalian sama-sama di neraka. Aku hanya menunjukkan jalan, engkau sendiri yang melakukan itu semua, maka tanggung sendiri semua dosamu" Syaitan tak ingin ambil risiko.
Penutup Demikian halus, cara yang digunakan syaitan, sehingga manusia terjerumus dalam dosa tanpa terasa. Maka hendaklah kita semua, terutama orang tua jika melihat gejala menyimpang pada anak-anak gadis dan para wanita kita sekecil apapun, segera secepatnya diambil tindakan. Jangan biarkan berlarut-larutan, kerana kalau dibiarkan dan telah menjadi kebiasaan, maka sakan menjadi sukar bagi kita untuk mengatasinya. Membiarkan mereka membuka aurat bererti merelakan mereka mendapatkan laknat Allah, kasihanilah mereka, selamatkan para wanita muslimah, jangan jerumuskan mereka ke dalam kebinasaan yang menyengsarakan, baik di dunia mahupun di akhirat.